Pages

Kerukunan Umat Beragama yang Mengharukan di Yerusalem

Minggu, 01 Desember 2013
Sebelum 1967 ketika  masih dikuasai  Arab, Yerusalem tertutup untuk non muslim. Namun setelah dikuasai Israel, Yerusalem terbuka untuk semua agama. Dalam hal toleransi beragama, Israel berada di garis depan. Israel adalah bangsa yang sensitif dalam masalah agama. Bait Suci kebanggannya telah dirobohkan oleh bangsa lain sebanyak dua kali. Sehingga membuat Israel sangat berhati hati dalam menghadapi agama lain. Walaupun agama Yahudi adalah mayoritas di Israel. Namun gereja dan mesjid disana mendapat perhatian tinggi dan perawatan yang layak. Tidak pernah ada gereja atau mesjid roboh karena kerusuhan atau  tidak dirawat, padahal merawat bangunan berusia ratusan tahun tidaklah mudah. Demikian halnya dengan situs-situs suci.
Walaupun sampai saat ini Indonesia belum mempunyai hubungan diplomatik dengan Israel. Bahkan pernah paspor Indonesia terdapat stempel “berlaku seluruh dunia kecuali Taiwan dan Israel”. Namum beberapa tahun terakhir ini banyak warga negara Indonesia  telah pergi ziarah ke Yerusalem Israel. Mungkin jumlahnya sudah jutaan. Mengingat setiap bulan ada beberapa rombongan yang berangkat. Dimana setiap rombongan terdiri dari sekitar 30 peziarah yang melakukan wisata ziarah di Israel selama kurang lebih 14  hari.
1309627460248551360
Rombongan dari Indonesia mengunjungi Yerusalem
Bahkan Ketua Umum Palang Merah Indonesia Yusuf Kalla bulan Oktober 2010 melakukan kunjungan ke Yerusalem, untuk menjajaki upaya perdamaian Israel - Palestina. Serta menjalin kerjasama antara Palang Merah Indonesia dengan Palang Merah Israel yang disebut Magen David Adom atau atau The Red Shield Of  David atau Bintang Daud Merah.
1309630242979603463
Jusuf Kalla di Dome of the rock
Berikut saya tampilkan kesaksian dari seorang warga negara Indonesia yang sudah sering bepergian ke Yerusalem untuk melaksanakan ziarah bersama rombongan . Beliau adalah Ibu Naomi warga Timur Jakarta.
1309632505483698629
Bersama Polisi Palestina
……boleh buka aja di album saya…HOLY LAND…itu ada foto2ku mulai dari thn 2006 sampai thn 2009 coba lihat berfoto dng cewek2 kerudung cantik asli gadis2 palestina warga negara palestina dari kota Hebron di Betlehem….itu pertama kali sy KAGET bangetmelihat org2 palestina muslim berziarah masuk ke gereja kelahiran TUHAN YESUS…lalu sy tanya kpd mereka karena banyak sekali kelg2 muslim , bapak-ibu, pemuda/i , anak2 masuk lho ke gerja kelahiran, ikut antri dng kami, bakar lilin, dan doa hehehe masuk ke goa..bingung tho sy lha??..koq bisa nih??? pas sy jumpa dng cewek tsb mereka berbhs Inggris : sy tanya lho ngapain kalian di gereja ini?? Jawabnya: lha kami kan jg wajib ziarah sebab Maryam dan Isa ada tertulis dalam Al Quran…hehehehe…oh gitu tho, kmd di nazareth, aku nga sempat foto karena aneh aja koq???...makanya aku gedeg2 aja kalo gereja2 dibakar-in di Indonesia…di Israel, mereka ziarah ke dalam gereja lho...doaku : TUHAN, ampuni mereka nga tahu apa yg diperbuatnya…
1309630554873803143
Bu Fransisca beserta rombongan Indonesia di Dome of the Rock.
oh ya..di Golgotha ( gereja Holy Seplucre) pemilik owner gereja ini orang muslim..ini gereja di quatersnya muslim lho..tiap2 pagi yg buka pintu gereja orang muslim, tp pengelola gereja tsb ada bbrp gereja : Katolik Roma, Yunani Ortodox, Armenein Chruch dan gereja Koptik Mesir, gereja Ethiophia di lantai atasnya….jg di kapel Kenaikan YESUS..milik org muslim..anehnya tiap hari dibukakan pintu, disiapkan lilin…menyambut peziarah dng senyum yg maniz banget…nek soal toleransi agama heheheeee…jangan di tanya deh..paling AJAIB di yerusalem ..fotoku 2010 pas dng ibu muda itu di gereja VIA DOLOROSA…jalan salib…monggo kalo mau dishare kan….doaku : TUHAN menjadkan berkat buat banyak orang…
heheee…luwih aneh maneh nek sampeyan mlebu ning kawasan mesdjid al-aksa dan kubah emas dome of the rock itu ada halamane yg luas..nah di situ akan terlihat orang2 duduk berkelompok2 sharing…ada yg grup bawa Al Quran kemudian sebelahnya duduk lah grup yang membawa ALKITAB..piye ? di halaman yang sama…aman2 tuh, enak wae..ada aku foto2nya tapi belum kumasukkan ke FB…tour APRIL 2011…kkmd nyelonong org Jews ortodox konservatif yg dikawal polisi palestina, masuk ke lokasi tsb berdoa…hahahaaaaaa
130963084572241978
Bu Naomi merangkul Muslimah mahasiswi muslim warga negara Israel didalam gereja.
amazing….. seorang mahasiswi muslim warga negara Israel from Yerusalem masuk gereja dan dia sedang belajar ttg Kekrstenan…Mari kita berdoa “peace for yerusalem” Mazmur 122
yang pake kerundung …saya pake baju pink..itu ibu muda orang palestina tapi warga negara ISRAEL…dia seorang mahasiswa…itu anaknya..tp kalo fotoku di HOLY LAND..baju kami berwarna biru semuanya biru…cewek2 cantik palestina warga negara palestina tapi tinggalnya di Hebron….silahkan bro Unggun…doaku: TUHAN memberkati gambar2 tsb…ini adalah FAKTA..nga direkayasa hahaha…spontanitas…
Read more ...

13 Alasan Mengapa Indonesia Harus Mendukung Palestina

Minggu, 01 Desember 2013
1. Pembukaan UUD 45 .
“Bahwa sesungguhnya Kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab
itu, maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan
peri-kemanusiaan dan peri-keadilan.”
Pembukaan UUD 45 ini justru mengakui Kemerdekaan Israel, karena merupakan “hak segala bangsa”.
Bangsa Israel termasuk bangsa yang paling tua didunia disamping Mesir, yang masih eksis sampai hari ini. Lebih tua daripada negara-negara  Eropa dan Amerika, bahkan negara Arab. Kebangsaan Israel sudah tidak diragukan lagi. Bahwa Israel merupakan bangsa yang eksis selama 3000 tahun, menggunakan bahasa yang sama, di tanah yang sama, dengan ibukota yang sama dan dengan suku Israel yang sama. Sedangkan Bangsa Palestina dari mana asalnya? Sejak kapan ada Bangsa Palestina? Bahasanya apa? Apakah ada Negara atau Kerajaan Palestina? Dimana Ibukota Palestina ? Siapa Pahlawan dan Raja Palestina? Apakah ada sejarah Palestina?
1311129307944746835
Gambar 1. Bukan dengan perang kemerdekaan, bukan dengan menjajah, namun berdirinya Negara Israel adalah DILAHIRKAN.
2. Israel merdeka karena menjajah Palestina.
Israel berdiri pada tahun 1948 bukan dengan menjajah Palestina, tapi berdasarkan UN Partition Plan 1947, yang membagi dengan adil wilayah untuk Arab Palestina dan wilayah Yahudi Palestina. (Lihat Gambar 2, 3 )
Berdirinya Negara Israel bukan dengan perang. Tidak ada Perang Kemerdekaan Israel. Israel berdiri dengan damai, tanpa ada yang dirugikan. Berdirinya Negara Israel adalah dengan DILAHIRKAN. (Lihat gambar 1.)
1311129562598022585
Mandat British adalah Palestina dan Transjordan (gambar 2. : Rinaldi Abrakadabra)
13111297481233436297
UN Partition Plan 1947 yang membagi Palestina menjadi Arab Palestina dan Yahudi Palestina. (gambar 3. : Rinaldi Abrakadabra)
3. Tanah Palestina
Namanya saja sudah jelas Tanah Palestina, berarti memang milik orang Palestina ?
*. Tanah Palestina zaman Romawi :  Tanah Israel dirubah namanya menjadi Tanah Palestina sejak tahun 135 Sesudah Masehi oleh Pemerintah Romawi, hanya dengan alasan tidak suka nama Israel, dan ingin menghapus Yahudi dari Tanah Israel. Jadi bukan karena ada orang Palestina sebagai tuan tanah disitu. Pada tahun itu belum ada yang namanya orang Palestina. Tanah Palestina hanya sebuah nama pengganti untuk Tanah Israel. Tidak ada orang Palestina. Yang ada orang Yahudi sebagai pemilik tanah. Walau namanya Tanah Palestina, namun pemilik yang sah dan legal adalah bangsa Yahudi.
*. Tanah Palestina zaman Inggris  : Tanah Palestina berdasarkan Mandat Inggris 1920-1948  mencakup perbatasan dengan Mesir, Saudi Arabia, Irak, Suriah dan Laut Mediterania. Bahkan Yordania termasuk Tanah Palestina. Harusnya Yordania juga milik Palestina. Tapi kenapa Yordania tidak dituduh sebagai penjajah Palestina ? Ya kan masih saudara, sesama muslim sungkan kalau mau menuduh penjajah.
*. Tanah Palestina yang berbatasan dengan Irak Saudi Arabia dan Suriah Timur menjadi negara Yordania. Sedangkan yang berbatasan dengan Mesir, Yordania, Suriah Barat, Lebanon dan Laut Meditreania  dibagi lagi menjadi Arab Palestina dan Yahudi Palestina , melalui  UN Partition Plan 1947.
*. Negara Yordania berdiri pada tahun 1946. Negara Israel berdiri pada tahun 1948. Sedangkan Palestina menyatakan Deklarasi Kemerdekaan pada tahun 1988, 40 tahun setelah Israel berdiri.
4. Palestina adalah Filistine.
Filistine adalah suku pelaut etnis kulit putih  Eropa. Sedangkan Arab Palestina adalah etnis Arab dari Yordania, Suriah dan Lebanon. Jelas tidak masuk akal menganggap Filistine sebagai Palestina. Karena Filistine sudah punah.
5. Solidaritas sesama muslim.
Indonesia dengan penduduk mayoritas muslim sepantasnya untuk mendukung, karena mayoritas Palestina adalah muslim dan sesama muslim adalah saudara.
Dalam pergolakan Timur Tengah yang terjadi baru baru ini, jumlah korban muslim yang dibunuh adalah 800 oleh Mesir, 1400 oleh Suriah, 1000 oleh Libya, belum lagi Yordania dan Yaman. Namun tidak ada satupun solidaritas muslim di Indonesia yang berunjuk rasa di Kedubes mereka di Jakarta, atau mengirim Flotilla.
6. Palestina milik Islam.
Kitab Al-Quran tidak pernah sama sekali menyebut Palestina.
7. Yerusalem milik Islam.
Kitab AlQuran tidak pernah satu kalipun menyebut Yerusalem.
Kitab Injil menyebut Yerusalem sebanyak 667 X.
13111305541494764235
Mesjid Dome of The Rock (foto FNL)
8.  Masjid Dome of The Rock adalah Situs Suci Islam.
Seorang Professor Palestina, bernama Sarii Nusseibeh, dan menjabat sebagai President Universitas Al Quds menyatakan bahwa :”Dome of The Rock dalah Situs Suci Umat Yahudi.”
1311131284909811112
Yerusalem dan Bait Suci Yahudi
1311160548431230854
Sari Nusseibeh menulis buku tentang Temple of The Mount berjudul, "Dimana Langit dan Bumi Bertemu: Taman Suci Yerusalem ", menyatakan bahwa Temple of The Mount adalah tempat suci bagi orang Yahudi , jauh sebelum zaman Nabi Muhammad.
9. Indonesia harus mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina.
Padahal Palestina sudah merdeka pada tahun 1988. Pendukung Palestina banyak yang belum tahu  tanggal hari kemerdekaan Palestina.
10. Palestina adalah negara yang pertama mendukung Kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945.
Negara negara yang pertama mengakui Kemerdekaan Indonesia secara resmi adalah Mesir, Syria, Iraq, Lebanon, Yaman, Saudi Arabia dan Afghanistan, tapi tidak ada Negara Palestina. Pengakuan Mesir ditindak-lanjuti dengan segera mengirim Konjen yang bertugas di Bombay menuju Yogyakarta, ibukota RI ketika itu, untuk menyampaikan surat dukungan.
Lalu siapa orang Palestina yamg mengakui kemerdekaan Indonesia. Adalah Mufti Palestina, Shaikh Al-Hajj Amin Al Husaini, beliau adalah seorang Ulama (Mufti) yang TIDAK mempunyai kapastas dan wewenamg untuk mengakui kemerdekaan sebuah negara. Lagipula beliau juga tidak mewakili Negara Palestina, karena pada tahun 1945 belum ada Negara Palestina. Palestina baru akan menyatakan Deklarasi Kenegaraannya nanti pada bulan September 2011 di PBB.
11. Indonesia menentang Zionisme.
Apakah benar Indonesia menentang Zionisme?
Tidak ada satupun tujuan Zionisme yang bertentangan dengan Pancasila, bahkan dalam banyak hal Zionisme selaras dan harmonis dengan Pancasila dan UUD 45. Pemerintah Indonesia tidak pernah menyatakan bahwa Zionisme adalah terlarang di Indonesia.Zion adalah nama bukit di Israel. Inti dari konsep Zionisme adalah kembalinya suku-suku  Israel dari seluruh dunia ke Tanah Israel dengan damai. Indonesia tidak dirugikan dengan Zionisme. Justru bisa mengurangi populasi penduduk Indonesia.
Dari sebelas alasan diatas nampaknya tidak ada satupun alasan yang masuk akal bagi Indonesia untuk mendukung Palestina. Namun masih ada satu lagi alasan yang tepat, tetapi tidak diakui secara terus terang , tapi sangat jelas tersirat dari pernyataan pendukung Palestina, yaitu alasan No. 12.
12. Mendukung Palestina karena KEBENCIAN terhadap Yahudi.
Benar bahwa Perang Arab Israel bukan karena Perang Agama. Karena mereka berperang bukan untuk menuntut agar  musuhnya pindah agama, dan juga bukan karena penghinaan terhadap agama.
Kalau demikian Perang Arab-Israel karena masalah tanah air yang diperebutkan?
Memang benar Perang Arab Israel terjadi karena Arab menolak pembagian tanah seperti yang tertuang dalam UN Partition Plan 1947.
Namun itu tidak sepenuhnya benar juga. Sebelum Negara Israel berdiri pada tahun 1948, Arab Palestina sudah menyatakan KEBENCIANNYA kepada Yahudi dengan komitmennya bekerja sama dengan Nazi untuk mengeliminasi Yahudi secara total.
Jadi perang Arab Israel bukanlah masalah agama dan juga bukan masalah tanah. Tetapi karena dilandasi oleh KEBENCIAN Arab terhadap Yahudi.
Apakah Yahudi juga membenci Arab dan Islam?
Yahudi sama sekali tidak membenci Arab dan Islam.  Saat ini dari 7,7 juta warga negara Israel,  lebih dari 20% adalah etnis Arab dan beragama Islam. Selain diberi kebebasan untuk memeluk agam Islam, menjalankan ibadah Islam, dan dukungan untuk merawat mesjid2 di Israel, mereka juga mempunyai hak yang sama dalam pemerintahan, politik, maupun militer. Etnis Arab beragama Islam itu bangga menjadi warga negara Israel, daripada menjadi warga negara Arab.
Walaupun Yahudi sering mendapat teror, hoax, fitnah dan roket , namun Yahudi tetap menjadi berkat bagi dunia termasuk musuh2nya Arab Palestina, contohnya dengan teknologi kedokteran, teknologi informasi, teknologi air dan energy, sertai misi kemanusiaan terhadap korban bencana alam.
Alasan ke 12  ini adalah alasan yang paling rasionil untuk mendukung Palestina, yaitu dengan semangat KEBENCIAN terhadap Yahudi.
Lalu apakah Indonesia yang berideologi Pancasila akan tetap mendukung Palestina dengan dilandasi KEBENCIAN terhadap Yahudi, seperti yang dilakukan oleh negara-negara Arab?
1311131426612188481
Garuda Pancasila
13. Rupanya Indonesia harus mencari alasan yang benar dan logis yang  sesuai dengan falsafah Pancasila dan selaras dengan nilai nilai  UUD 45 jika ingin tetap  mendukung Palestina. Jangan sampai Indonesia malah dituduh mendukung terorisme karena mendukung Hamas. Palestina terkenal sebagai Teroris yang kejam dengan prestasinya membajak pesawat Perancis Air France yang dibajak ke Entebbe Uganda; Kemudian Terror Black  September dimana Teroris Palestina  membunuh 11 sandera atlit Israel peserta Olimpiade Munich.
Sungguh naif jika Indonesia mendukung Palestina secara membabi-buta. Mari kita bersama-sama mencari alasan yang logis untuk mendukung Palestina. Indonesia adalah bangsa yang besar dan merdeka, selayaknyalah berpihak kepada yang benar.
13111315141822115496
Read more ...

Misi Kemanusiaan dari Israel untuk 2700 Jantung Anak di 42 Negara

Minggu, 01 Desember 2013
Save A Child’s Hear”t atau “Selamatkan Jantung Anak Anak”  adalah sebuah misi kemanusiaan dari Israel untuk menolong anak anak pengidap penyakit jantung di 42 negara, termasuk Tepi Barat dan Jalur Gaza.  Belum lama ini tim dokter misi telah berhasil menaklukkan puncak Gunung Kilimanjaro Afrika.  Untuk menunjukkan bahwa dengan jantung yang sehat manusia mampu melakukan olahraga berat termasuk menaklukkan gunung yang tinggi.
Inilah berita selengkapnya yang dikutip dari halamana situs Israel Berbahasa Indonesia.
Pada tanggal 15 Agustus 2011, sekelompok pendaki yang terdiri dari dokter bedah jantung pediatrik, relawan dan pendukung Israel yang berbasis organisasi kemanusiaan  ”Selamatkan Jantung Anak-Anak” telah berhasil mencapai puncak gunung tertinggi di Afrika Gunung Kilimanjaro, dalam upaya penggalangan dana untuk meraih jumlah US $ 1.000.000,-  yang akan menyelamatkan kehidupan 100 anak-anak Afrika yang telah putus asa karena sangat membutuhkan operasi jantung.
1314344001159219691
dr. Tamir sedang memeriksa si Musa.
Dua belas pendaki dari Amerika Serikat, Kanada, Israel, Etiopia, dan Afrika Selatan telah  berhasil mencapai puncak baru setinggi 5.895 meter (19, 345 kaki)  Gunung Kilimanjaro,setelah enam hari pendakian melalui hutan hujan, tanah tegalan, semi gurun, padang pasir,  medan pegunungan dan kawasan yang sangat dingin.
“Para pendaki datang dari berbagai negara, berbicara dalam bahasa yang berbeda dan terdiri dari berbagai usia, namun mereka berbagi semua untuk satu tujuan yang sama,  menyelamatkan nyawa anak-anak di Afrika,” ujar Emma HaCohen, Koordinator Proyek “Climb Your Heart Out - Mount Kilimanjaro 2011″.
“Saya tidak pernah merasa lebih dibutuhkan, seperti saat ini” ujar Simon Fisher, Direktur Eksekutif  ”Selamatkan Jantung Anak-Anak”. “Menyaksikan tim medis “Selamatkan Jantung Anak-Anak” melaksanakan operasi pediatrik perdana membedah jantung anak-anak di Mwanza Tanzania dan kemudian dilanjutkan dengan mendaki  Gunung Kilimanjaro, dengan penuh keyakinan bahwa upaya ini akan menyelamatkan lebih dari 100 nyawa anak-anak, saya yakin Anda akan termangu dan  merasakan bahwa hal ini sangat berarti “
Sebelum mendaki, 13 operasi jantung pediatrik telah dilaksanakan di Mwanza Tanzania oleh tim medis “Selamatkan Jantung Anak-Anak”, inilah operasi pediatrik perdana bedah jantung.  Sekitar 300 anak-anak telah diperiksa oleh tim dokter dari  ”Selamatkan Jantung Anak-Anak” .  Sedangkan anak anak yang membutuhkan operasi jantung tetapi belum sempat dioperasi dalam misi ini, akan langsung diterbangkan ke Wolfson Medical Center di Holon Israel, dengan semua biaya ditanggung oleh “Proyek Selamatkan Jantung Anak-Anak”.
Setiap pendaki berkomitmen untuk meraih minimal US $ 10.000,- suatu jumlah biaya untuk menyelamatkan hidup satu anak.  Seluruh dana dikumpulkan melalui sumbangan yang digalang oleh pendukung  ”Selamatkan Jantung Anak-Anak”.
“Ini adalah suatu pengalaman yang membesarkan hati dan menggembirakan,” ujar Emma HaCohen. “Di awal pendakian nampaknya ini adalah hal yang mustahil, namun hari demi hari, perlahan-lahan dan hati-hati, saya merasakan bahwa tantangan ini dapat ditaklukkan, dan ini saya rasakan sangat mirip dengan apa yang telah kita lakukan pada misi “Selamatkan Jantung Anak-Anak”. Sama halnya dengan menyelamatkan nyawa  anak-anak dengan penyakit jantung di Afrika juga yang nampaknya saja mustahil. Namun menyelamatkan satu jantung waktu demi waktu akan membuat suatu  kemajuan.”
Mengenai “Selamatkan Jantung Anak-Anak”. “Selamatkan Jantung Anak-Anak” adalah suatu misi kemanusiaan berbasis internasional yang berasal dari Israel, yang mengemban misi menyelamatkan nyawa anak anak dengan operasi jantung dan tindak lanjut perawatan untuk anak-anak dari negara-negara berkembang, termasuk Afrika, Irak, Tepi Barat dan Gaza. Bulan lalu “Selamatkan Jantung Anak-Anak” menerima status khusus PBB untuk komisi  ECOSOC dan sekarang menerima status LSM resmi PBB.
Sejak pembentukannya pada tahun 1996,  tim medis “Selamatkan Jantung Anak-Anak”  telah merawat lebih dari 2.700 anak dari 42 negara dan telah memeriksa dan mengevaluasi lebih dari 6.000 anak-anak.
Read more ...

Mengenang 35 Tahun Operasi Entebbe Menumpas Teroris Palestina dan kaitannya dengan Indonesia.

Minggu, 01 Desember 2013
Benjamin Netanyahu adalah purnawirawan Pasukan Elite Israel Sayeret Matkal yang mencapai karier mengagumkan menjadi Perdana Menteri Israel. Namun di Israel ada lagi yang lebih mengagumkan dari beliau. Yaitu kakak kandungnya sendiri, Jonathan Netanyahu yang dinobatkan sebagai Pahlawan Legendaris kelas dunia. Mengapa kelas dunia? Karena jasanya  dalam operasi militer melibatkan negara negara Israel, Perancis, Jerman Barat, Swiss, Kenya, Yunani, Libya, Uganda dan Somalia.
13097976131433869511
Benjamin Netanyahu, Jonathan Netanyahu, dan Iddo Netanyahu. Tiga kakak beradik anggota Pasukan Elite Sayeret Matkal.
Hari ini 35 tahun yang lalu Jonathan Netanyahu gugur dalam misi spektakuler, membebaskan lebih dari seratus sandera yang ditawan di Bandara Entebbe, Uganda, oleh Teroris Palestina. Dalam misi itu 3 sandera , seluruh 8 Teroris Palestina dan 45 Tentara Uganda tewas. Serta sebelas pesawat tempur Mig-17 dihancurkan oleh pasukan Sayeret Matkal. Sedangkan 104 sandera, 3 pesawat Hercules, 2 pesawat Boeing 707, 2 Jeep Landrover dan 1 Sedan Mercedes selamat kembali ke Israel.
27 Juni 1976
Pesawat Air France dengan nomor penerbangan 139 lepas landas dari Tel Aviv menuju Athena dengan tujuan akhir Paris. Di Athena Wilfred Boese pria Jerman berusia 28 thn dan Gabrielle Kroecher Tiedemann gadis muda Jerman berusia 24 tahun naik pesawat dengan tiket kelas VIP.
Beberapa menit setelah lepas landas dari Athena, didalam pesawat dengan 257 penumpang internasional ini , tiba tiba terdengar suara dari intercom. Namun suara dari intercom itu bukan suara halus dari pramugari yang biasanya mengumumkan bahwa kondisi telah aman untuk melepaskan safety belt. Melainkan dari suara pria yang galak :
” Kami orang Palestina, jika kalian duduk manis dan menuruti kemauan kami, kalian akan selamat. Saya Ahmed el Kubesi, anggota komando Che Guevara Jalur Gaza, satu unit dibawah Popular Front for the Liberation of Palestine (PFLP).” Sejak saat itu pesawat telah dibajak oleh 4 Teroris. yang terdiri dari 2 Orang Palsetina dan 2 lagi Boose dan Tiedeman yang tadi naik dari Athena, mereka mengancam dengan menggunakan dua pistol otomatis Czech 7.65 mm dan dua granat. Tuntutan mereka adalah pembebasan teroris Palestina yang ditawan oleh Israel, Perancis, Jerman Barat, Swiss dan Kenya.
Dari Athena pesawat tidak lagi menuju ke Paris, melainkan ke Bengazhi, Libya. Sebelum mendarat sempat berputar-putar menunggu ijni mendarat dari Pemerintah Libya. Pemerintah Libya tidak mengijinkan pesawat tinggal berlama-lama di Libya, dan hanya mengijinkan untuk mengisi bahan bakar. Namun bisa juga dikatakan Pemerintah Libya dianggap membantu teroris dengan mengijinkan mengisi bahan bakar.
Setelah 9 jam di Bengashi, pesawat lepas landas menuju Uganda. 28 Juni subuh pesawat sampai di Bandara Entebbe, Uganda namun pesawat tidak lagi berputar-putar seperti di Bengashi, tapi langsung mendarat mulus tanpa negoisasi dengan pihak bandara. Rupanya Pemerintah Uganda, Idi Amin  telah mempersiapkan sambutan persahabatan untuk Teroris Palestina. Empat Teroris Palestina lagi sudah menunggu di Bandara Entebbe, menjadi total 8 Teroris Palestina  dibantu dengan ratusan tentara Uganda yang mengawal bandara dan Presiden Idi Amin sendiri yang terkenal karena kekejamannya bahkan katanya beliau ini kanibal. Bahkan Presiden Idi Amin mengunjungi bandara dua kali untuk memberi semangat kepada pembajak.
Baru kali inilah ada pembajak pesawat didukung oleh pihak bandara. Bukan hanya pihak bandara saja malah, Presiden negara itu mendukung penuh  para pembajak. Berurusan dengan pembajak pesawat bukan seperti berurusan dengan perompak. Seperti KM Sinar Kudus yang mana uang tebusan dibayar, sandera dan kapal dilepaskan. Pembajak pesawat mengancam membunuh penumpang. Dan kali ini jumlahnya 257 orang. Apalagi pembajaknya Teroris Palestina. Serem banget.
Dunia belum lupa peristiwa Black September 4 September 1972. Dimana operasi pembebasan sandera di Bandara Furstenfeldbruck, Jerman Barat, gagal total. Sebuah helikopter diledakkan dan  seluruh sebelas sandera atlet Israel tewas, dibunuh Teroris Palestina. Teroris Palestina bukan sembarang teroris tengik. Ancamannya bukan sekedar gertak. Mau bunuh, bunuh beneran. Dunia respek terhadap kekejaman teroris Palestina. Ditambah lagi Idi Amin, psikopat horor Uganda. Idi Amin bukan hanya terkenal karena kekejamannya membunuh lawan lawan politiknya. Dimana sebelum dibunuh disiksa terlebih dulu. Tapi katanya juga makan daging manusia. Pernah ditemukan di kulkasnya organ manusia siap saji.
Idi Amin memang pernah berteman dengan Israel, namun itu sudah berlalu, gara gara Israel menolak membantu Idi Amin untuk menyerang Tanzania. Atas kekecewaannya itu Idi Amin berbalik memusuhi Israel dan mendukung Palestina. Bahkan pernah berniat mendirikan patung Hitler. Selain itu Idi Amin juga suka ngutang. Beli pesawat dari Israel belum lunas, tidak mau bayar.
Teroris Palestina dan Idi Amin adalah sinergy antara teror dan horor yang harmonis. Dan kali ini Israel menghadapi masalah yang sempurna.
1309797853814233777
Bandara Entebbe, Uganda, (Bukan NTB Juanda).

source: kompasiana
Read more ...

Operasi Entebbe Operasi penyelamatan Paling spektakuler

Minggu, 01 Desember 2013
Serbuan pasukan elite Israel beberapa puluh tahu yang yang lalu tepatnya di tahun 1976 mengisahkan pembebasan 257 penumpang Air France sebagai sandera di Entebe, Uganda yang paling dramatis dan telah menjadi kisah populer sampai sekarang. Dalam aksi terornya, melibatkan organisasi terororis kelas dunia saat itu, Popular Front the Liberation of Palistine ( PFLP), dan keterlibatannya Presiden atau sang diktator Uganda Idi Amin, membuat pembebasan ini bertambah seru. Entebe, sebuah bandara di negara Uganda dan sebagai negara pendukung pembajakan yang letaknya sekitar 370 Km dari negara Israel yang mayoritas para sandera berasal. Hal inilah yang menuat pasukan elite Israel geregetan untuk menyelesaikan pembebasannya.
Pada saat itu tepatnya tanggal, 27 Juni 1976 sedikitnya seratus warga Israel ikut dalam penerbangan liburan dari Tel Aviv menuju Athena dan menurut rencana penerbangan dilajutkan ke Paris. Di dalam penerbangannya, tak satupun penumpang yang menyaka bahwa diantara penumpang ada tiga pria dan satu wanita bersenjata telah mengalihkan arah liburan mereka.
Disaat menikmati penerbangannya, tiba-tiba seorang laki-laki mengeluarkan nada ancaman melalui intercom terhadap para penumpang, “Kami orang Palestina, jika kamu duduk tenang dan mengerjakan apa yang saya perintahkan, tak seorangpun akan disakiti. Namaku Ahmed el Kubesi, anggota komando Che Guevara Jalur Gaza, satu unit dibawah PFLP”. Demikian ancaman ini dikeluarkan saat pesawat jenis Airbus itu baru saja mengudara dari bandara Athena, persinggahan pertamanya setelah Tel Aviv. Ternyata satu dari pembajak sudah berdiri di belakang cockpit dengan pistol menempel di kepala kapten pilot. Pesawat tidak lagi mengarah ke Paris, namun menuju bandara Benghazi, Libya. Di Benghazi, pesawat mengadakan refuel dan menurunkan satu penumpang yang sedang hamil. Sembilan jam kemudian, pesawat terbang kembali melewati Mesir, Sudan, lalu mendarat di bandara Entebbe, Uganda. Drama besar baru saja dimulai.
Dengan kondisi demikian, Perdana menteri Yitzhak Rabin, juga menteri pertahanan Shimon Peres pada saat itu dibuat ketakutan dengan ancaman para pembajak yang menuntut dibebaskannya 53 pejuang Palestina yang ditawan Israel. Terlebih di Entebbe, sedikitnya seratus warga Yahudi Israel sedang menunggu proses eksekusi. Kesemuanya ini serba dilematis bagi Israel. Menolak berarti membiarkan warganya mati di tangan teroris. Mengabulkan tuntutan, nantinya akan terjadi ratusan bahkan ribuan kasus pembajakan seperti di Entebbe. Pemerintah Israel pada saat itu hanya punya waktu 4 hari dalam menetukan pilihannya antara melakukan operasi pembebasan atau membiarkan warganya mati dibantai. Israel meyakini, organisasi teroris internasional berada dibelakang drama tersebut.
Sebelum melakukan aksinya, kelompok teroris telah merancang dengan sangat rapi pada Minggu dini hari, 27 Juni 1976, saat tiga pria dan satu wanita bertemu di sebuah apartemen di Kuwait City. Dalam pembajakkannya, dipimpin seorang pengacara muda berkebangsaan Jerman, 28 tahun, yang jenius sekaligus teroris berbahaya, bernama Wilfred Boese. Orang ini sangat dekat hubungannya dengan teroris paling top saat itu, Carlos “The Jackal” Ramirez. Carlos sebagai penghubung antara Boese dengan PFLP pada tahun 1974. Kelompok pembajak tersebut terdiri dari, dua orang Palestina yang tinggal di Kuwait dan seorang gadis Jerman berusia 24 tahun, Gabrielle Kroecher Tiedemann. Gadis ini telah bergabung dengan teroris sejak masih belia sehingga tek heran lagi bila ia tumbuh menjadi wanita yang kejam dan berbahaya. Dekade 1976, Tiedemann mulai bergabung dengan PFLP dengan nama sandi Kalimiri. Keempat orang inilah yang direncanakan sebagai pelaksana aksi pembajakan Air France nomor penerbangan 139 dengan rute Tel Aviv-Athena-Paris. Adapun latihannya, mereka laksankan selama dua bulan secara keras, dan pada saat itu juga sebagai hari pembuktiannya mereka.
Dari apartemennya, mereka meluncur ke bandara dan terbang ke Athena. Dengan tiket kelas VIP yang sudah ada di tangan, Boese-Tiedemann yang telah tersembunyi dibalik wig barunya duduk-duduk di ruang tunggu internasional bandara Athena layaknya penumpang lainnya, untuk menunggu kadatangan pesawat nomor penerbangan 139 dari Tel Aviv. Sementara, kedua orang Palestina yang masing-masing telah membawa satu kaleng berisi dua pistol otomatis Czech 7.65 mm dan dua granat, masuk lewat ruang transfer penumpang agar terhindar dari pengecekan. Setelah meyakini bahwa kedua orang Palestina sudah ada di dalam, Boese dan Tiedemann pun menyusul. Selama didalam toilet ruang tranfer penumpang itulah, Boese menerima satu pistol dan Tiedemann menerima satu pistol dan dua granat. Kedua orang Palestina masih dengan satu kaleng berisi senjata yang tersisa. Dengan taktik jitu, loloslah mereka ke dalam pesawat yang mereka incar.

Sikap Idi AminSekian jam penerbangan yang penuh ketegangan, akhirnya pesawat mendarat di bandara Entebbe, Uganda. Para penumpang yang masih harap-harap cemas, akhirnya agak sedikit lega melihat pintu pesawat telah terbuka dan mereka dipersilakan untuk keluar. Barisan pasukan Uganda yang berjaga-jaga dengan senjata otomatis juga membuat kepanikan mereka sedikit reda. Sehingga para penumpang berjalan dengan teratur menuju sebuah gedung tua yang berada di bandara Entebbe.
Namun betapa terkejutnya 257 penumpang tersebut saat melihat Boese dan grupnya keluar dari pesawat dengan tawa dan sorak gembira kepada para prajurit Uganda. Ternyata keberadaan prajurit itu bukan untuk membebaskan mereka. Melainkan para prajurit Uganda tersebut justeru mendukung gerakan Boese. Para sandera lebih yakin lagi, pada saat ditempatkan di dalam bangunan gedung tua, senjata-senjata otomatis prajurit Uganda diarahkan ke para penumpang. Sehingga para penumpang menyadari kalau dirinya setatusnya masih menjadi sandera bahkan tersandera oleh kekuatan yang lebih hebat.
Selang beberapa saat kemudian, sebuah helikopter VVIP mendarat di dekat bangunan tua tempat penumpang disekap. Turun dari Helikopter seorang pria berkulit hitam separoh baya berjalan keluar diikuti seorang bocah kecil berusia 4 tahun. Semua pasukan memberi penghormatan kebesaran kepada pria yang kemudian berjalan menuju ruangan sandera itu. Dengan pengawalan ketat, pria itu berkata dihadapan semua penumpang, “Kalian pasti tidak tahu nama saya. Tapi saya yakin kalian pernah mengenal dan mendengar nama saya. Saya adalah Marsekal Dr. Idi Amin, Presiden Republik Uganda.” Lalu ia memeluk semua penumpang dengan hangat, “Kalian tidak perlu khawatir. Saya akan memperlakukan kalian seperti seorang ayah. Saya akan melihat kalian dibebaskan dan saya adalah orang baik-baik.”
Sampai hari Selasa, semangat para sandera semakin menurun, walaupun Presiden Idi Amin sudah menjenguknya 2 kali dan memberi harapan baik. Para sandera semakin khawatir dengan nasibnya saat mereka mulai melihat banyak gerilyawan Palestina berkeliaran dengan bebas di sekitar mereka bersama prajurit Uganda. Diluar pengetahuan para sandera, para tokoh kunci dibelakang drama pembajakan itu memang sudah berada di Entebbe. Mereka adalah Antonio Degas Bouvier, Haj Feiz Gaber, dan Idi Amin sendiri. Sama seperti Boese, Bouvier adalah orang dekat Carlos “The Jackal”. Bouvier ikut terlibat dalam operasi penculikan di olimpiade Munich dan pembunuhan kepala hipermarket Mark & Spencer yang Yahudi, Edward Sieff. Sedangkan Gabier adalah salah satu tokoh berdirinya organisasi radikal PFLP. Operasi pembajakan ini dikendalikan dari Somalia oleh pimpinan PFLP, Dr Wahddie Haddad.
Mulai hari Rabu, 47 sandera yang disusulkan 101 sandera lainnya diterbangkan ke Paris atas keputusan para pembajak, menyambut janji positif pemerintah Israel yang memberi harapan untuk melepaskan beberapa tawanan. Selama negosiasi ini, ternyata para pembajak mau mengundurkan batas akhir tuntutan mereka sampai Minggu malam. Namun betapa terkejutnya Israel melihat kenyataan yang ada di Paris. Ternyata semua sandera yang dibebaskan oleh pembajak, tak satupun dari warga Yahudi Israel.

Maka meledaklah amarah para petinggi Israel. Sehingga keputusan operasi militer akan segera dimulai, karena Israel meyakini bahwa mereka sudah pasti tidak akan mengabulkan tawarannya.
Serbuan Udara DimulaiMelesetnya negosiasi selanjutnya, Panglima AU Marsekal Beni Peled pada hari Rabu, memaparkan sebuah rencana penyerbuannya ke Entebbe bila sewaktu-waktu dibutuhkan. Menurutnya, Entebbe hanya bisa ditundukkan dengan serangan kilat. Sehingga serbuan udara menjadi pilihan utama. Mereka akan menyusupkan pasukan ke Entebbe, mengambil para sandera, dan menerbangkannya ke Nairobi. Setelah mengisi bahan bakar, pesawat akan terbang pulang ke Israel.
Dalam waktu singkat, Israel telah mengumpulkan pasukan elitnya di bawah komando Brigjen Dan Shomron. Sedangkan sebagai komandan pelaksana adalah Letkol Yonatan Netanyahu, yang akrab dipanggil Yoni. Yoni dan 180 anak buahnya hanya sempat berlatih sehari saja di gurun Sinai. Kebodohan yang pernah dibuat Idi Amin adalah menyuruh orang Israel untuk membangun bandara Entebbe dan ia cepat melupakannya. Sedangkan kebodohan pembajak adalah melepaskan beberapa sanderanya. Orang-orang itulah yang memberi keterangan inteljen yang lengkap tentang bandara Entebbe, termasuk dimana tempat tangki minyak, radar, posisi pasukan/pembajak, pesawat tempur dan saluran komunikasi. Pada hari Sabtu malam, tujuh hari setelah pembajakaan berlangsung, Operasi Entebbe pun dimulai.
Pada malam harinya, tiga buah C-130 menyusuri Laut Merah pada ketinggian rendah dan dalam formulasi dekat, sementara 20 km diatasnya rombongan pesawat tempur F-4 Phantom mengawalnya dengan penuh ketelitian dan kecermatan. Phantom hanya mengawal sampai di perbatasan dan kembali karena daya jelajahnya tidak mampu untuk mencapai Entebbe.
Pada saat yang sama juga telah terbang dua pesawat Boeing 707 yang disamarkan menjadi penerbangan komersial ke Nairobi LY 167. Kedua pesawat tersebut terbang dalam formulasi dekat pada ketinggian 10 km, sehingga radar Mesir, Saudi Arabia, dan Ethiopia hanya mendeteksi satu pesawat yang melintas di area mereka. Pada kenyataannya ada dua pesawat berbadan lebar yang melintas. Pesawat pertama adalah LY 167 yang sebagai rumah sakit terbang Israel yang akan mendarat di Nairobi. Pesawat kedua adalah pesawat beregistrasi militer 4XBY8 dengan nama sandi LY 169, yang akan berfungsi sebagai pos komando dan pengendali operasi Entebbe dan akan melindungi ketiga Hercules saat pesawat Phantom kembali ke pangkalannya. Didalam LY 169 ada Marsekal Peled dan wakil panglima AB Jendral Yekuti Adam mengawasi situasi ketiga Hercules yang sedang menyusuri lembah-lembah di perbatasan Ethiopia dan Kenya. Mereka saling berkomunikasi pada suatu frekuensi radio yang sangat rahasia dan anti sadap.
Pesawat LY 169 memisahkan diri di atas wilayah Sudan dan masuk ke wilayah udara Uganda dengan nama African Airways Boeing 707. Mengapa di atas Sudan? Karena radar Sudan pun sudah dirusak oleh agen-agen Israel. Seakan-akan sedang mengalami kerusakan, pesawat memasuki wilayah udara Uganda. Pesawat sengaja dibiarkan nampak pada layar radar bandara Entebbe. Penerbang LY 169 lalu melapor ke tower Entebbe, “Pesawat saya sudah tidak bisa dikendalikan dan akan mendarat darurat di Entebbe.” Dan tiba-tiba pesawat Boeing itu bergerak turun dan menghilang dari layar radar bandara. Petugas tower menyangka bahwa pesawat itu sudah jatuh di sekitar Danau Victoria yang terletak di 5 km kepanjangan landasan.
Selanjutnya, mereka mencoba contack keluar namun saluran telpon sudah mati. Pada detik sebelumnya, agen Israel telah memutus saluran telpon bandara. Agen lainnya bersiap di jalan antara bandara menuju markas Angkatan Perang Uganda dengan detonator yang siap diledakkan. Apa yang terjadi dengan pesawat LY 169 yang akan menjadi pos komando tersebut? Ternyata mudah saja. Penerbang merubah kecepatan pesawat dari 200 knot ke 296 knot. Pada kecepatan ini, radar Uganda tidak akan mampu mendeteksi Boeing 707. Pesawat tidak jatuh ataupun mengalami kerusakan. Ia terbang turun, lalu naik lagi di ketinggian 10 km dan berputar mengawasi tiga Hercules yang telah muncul dari kegelapan lembah. Belum habis keterheranan 3 petugas tower, tiba-tiba mereka mendengar radio berbunyi, “Tower, ini adalah penerbangan no. 166 yang membawa tawanan perang dari Tel Aviv. Dapatkah saya mendapat ijin mendarat?” Suara ini berasal dari salah satu pesawat Hercules yang sudah berada 5 km diujung landasan.
Petugas tower itu dikejutkan saat melihat tiga pesawat besar telah mendarat di kegelapan landasan. Dua petugas berusaha mengeplot letak jatuhnya pesawat LY 169, satu petugas berusaha menelpon ke direktorat penerbangan sipil untuk menanyakan ijin ketiga pesawat yang sudah nyelonong masuk ke Entebbe. Yang menambah mereka heran adalah saat melihat bahwa tiga pesawat yang datang bukan pesawat sipil, namun pesawat gemuk yang disamarkan dalam warna militer.
Di dalam pesawat, Yoni berdiri tegak di pintu keluar memandang anak buahnya. Sebuah mercedes hitam dikawal dua land rover telah siap bergerak bersama-sama keluarnya pasukan. Mobil itu adalah mobil palsu Presiden Idi Amin, untuk mengelabui musuh.
Aksi di Sasaran“Go!” teriak Yoni. Satu kendaraan land rover bergerak keluar diikuti mercedes, lalu land rover kedua. Kemudian, Ketiga mobil itu bergerak mendekat gedung tua bersama pasukan para yang dipimpin perwira muda berusia 30 tahun tersebut. Para pembajak dan pasukan Uganda tentunya sangat terkejut melihat Presiden datang malam-malam ke bandara dengan pesawat besar. “Bukankah Presiden sedang mengikuti konferensi di Mauritius?” tanya mereka dalam hati. Seorang pasukan Uganda mendekat ke mobil dan disambut dengan rentetan tembakan. Dia menjadi korban pertama dalam Operasi Entebbe.
Sesuai latihan yang hanya dilaksanakan pada hari Jum’at, pasukan hanya punya waktu 45 detik untuk mencapai ruangan para sandera. Latihan yang hanya sempat dilaksanakan itu terbayar sudah. Walaupun pasukan Uganda berusaha menghadang, pasukan Yoni yang menyerbu bagai air bah telah merangsek cepat. Melihat itu semua, Gabrielle Tiedemann meraih pistolnya dan membidik seorang prajurit yang sedang berlari di halaman gedung. Baru satu tembakan meletus, lusinan peluru telah menghunjam di badannya dari senapan otomatis pasukan Israel yang telah bermunculan. Wilfred Boese yang berada di dalam ruangan juga segera meraih senapan mesinnya setelah mendengar suara rentetan tembakan di luar gedung. Segera dia membidik para sandera. Saat jari-jemarinya siap menarik picu senapan, Boese sudah harus meregang nyawa oleh peluru pasukan Israel. Para sandera yang tidak tahu akan adanya operasi itu menjadi histeris. Untungnya, pasukan Israel langsung berteriak-teriak menggunakan bahasa Hebrew, “Kami akan membawamu pulang…!” berkali-kali teriakan terdengar.
Selain menyerbu gedung tua tempat sandera, dua unit pasukan dengan jeep bersenjata otomatis bergerak terpisah. Satu unit bergabung dengan agen Israel menutup jalan yang menghubungkan bandara ke markas angkatan perang Uganda. Unit yang lain menuju markas skadron Mig dan menanaminya dengan puluhan detonator. Dan sesaat kemudian terdengar suara ledakan dahsyat. Pesawat-pesawat Mig Uganda hancur berkeping-keping. Sebuah roket melesat cepat menghantam tower. Pasukan Uganda yang berhasil berkelompok terus mengadakan perlawanan sengit. Di atas gedung, sebuah granat meledak menyebabkan tewasnya 2 pembajak berkebangsaan Palestina. Mengelilingi ketiga Hercules, dokter-dokter bedah kelas satu bertiarap dengan senapan mesin. Selain mengevakuasi korban, merekapun mendapat tugas tambahan menjaga pesawat selama proses penyerbuan.
Setelah gedung tua dikuasai, Yoni terlihat bergerak keluar untuk melihat pasukannya. Tak ada yang menyangka sebuah senapan telah mengintipnya dari atas tower, “Ret…tet… tet… tet…” dan Yoni pun roboh. Peluru prajurit Uganda itu menembus punggungnya. Tim dokter yang ada di pesawat coba untuk menolongnya namun gagal. “Yoni tertembak !” teriakan itu menggema ke seluruh penjuru, ke pesawat pos komando yang terbang berputar di atas Entebbe, juga ke markas tertinggi di Israel. Namun demikian, operasi terus berlanjut. Pasukan Israel mengumpulkan semua sandera dan menghitungnya, 104 sandera dan 12 awak pesawat. Mereka semua digiring menuju pesawat dengan perlindungan barikade prajurit Israel.
Di seberang sana, di dalam pesawat Hercules ketiga, Brigjen Dan Shomron berusaha mengamankan pergerakan pasukan dan warga Israel menuju pesawat. Mereka sudah 53 menit berada di bandara Entebbe. Pasukan Uganda sudah kocar kacir. Beberapa prajurit Israel menghitung dan menghitung lagi jumlah sandera yang berhasil dibebaskan. Setelah jumlahnya lengkap, satu persatu dari tiga Hercules mulai bergerak meninggalkan Entebbe. Hercules terakhir adalah tempat Shomron berada. Saat pesawat terakhir ini bergerak ke landasan, moncong senapan mesin masih menyembul di pintu belakang pesawat yang sengaja di buka. Membuat pasukan Uganda takut untuk mendekat. Beberapa pasukan Uganda lari ke tower dan mematikan lampu landasan. Namun sia-sia juga usaha mereka. Lampu landasan memang mati, namun pesawat ketiga itupun mengangkasa meninggalkan Uganda menuju Nairobi, untuk kemudian meneruskan perjalanannya pulang ke Israel.
Di atas Danau Victoria, tiga buah Hercules sedang terbang rendah menuju Nairobi. Pada awalnya penerbang akan membuang mobil mercedes hitam Idi Amin palsu di danau ini. Namun mengingat besarnya jasa yang telah diberikan pada negara, mercedes hitam itu dibawa pulang ke Israel. Bukan untuk menjadi mobil palsu Idi Amin lagi, namun sebagai saksi sejarah. Di atas Laut Merah, dua skadron pesawat Phantom terbang bergerombol menyambut kedatangan 3 Hercules dan 2 Boeing-707 yang telah mencatat sejarah. Di bandara Ben Gurion, Tel Aviv, massa menyambut kedatangan para sandera dengan gegap gempita. Di hari Minggu tersebut, semua orang Yahudi serasa 10 senti lebih tinggi dari sehari sebelumnya. Dan pada hari yang sama, Idi Amin terbangun dengan sebuah kejutan paling dahsyat semasa kariernya (Rs – 113).
 
FUCK PALESTINE
Read more ...

Tank Merkava 4

Rabu, 27 November 2013
Tank Tempur Utama (MBT) 65 ton Merkava 4 mulai diproduksi secara massal pada tahun 2001 dan mulai dioperasikan oleh Angkatan Pertahanan Israel (IDF) pada bulan Juli 2003. Batalyon pertama tank Merkava 4 Angkatan Pertahanan Israel terbentuk pertama kali pada tahun 2004.

Tank Merkava 4 berukuran lebih besar daripada Merkava 3 Baz, yang telah digunakan IDF (Israel Defence Force) sejak tahun 1990. Merkava 3 diekspor oleh SIBAT yang berbasis di Tel Aviv, namun tank Merkava 4 tidak untuk diekspor, tetapi beberapa sistem dan komponen tank tetap diekspor.
Merkava 4 Tank Tempur Utama Israel

Merkava 4 Tank Tempur Utama Israel
Batalyon pertama tank Merkava 4 Angkatan Pertahanan Israel terbentuk pertama kali pada tahun 2004
(Kredit foto : MathKnight and Zachi Evenor)

Kontraktor utama pembangunan Merkava 4 meliputi:
El Op Electro-Optic Industries, anak perusahaan dari Elbit Systems yang bertanggung jawab untuk sistem kontrol tembak.
Angkatan Pertahanan Israel (IDF), yang melakukan konstruksi utama dan sistem integrasi dan pengujian.
Israel Military Industries menyediakan senjata utama, proteksi balistik dan amunisi.
IMCO Industries untuk sistem kelistrikan.
Urdan Industries untuk turret (kubah), lambung utama dan coran, dan
IAI Ramta untuk komponen proteksi.
Merkava 4 mampu membawa delapan tentara termasuk awak tank yaitu komandan, loader, penembak dan driver. Tank ini mampu menembak di saat bergerak untuk target yang bergerak dan telah menunjukkan probabilitas hit yang tinggi dalam melawan helikopter serang yang menggunakan amunisi anti-tank konvensional.

Merkava 4 Tank Tempur Utama Israel
Fitur Merkava 4 secara signifikan ditingkatkan, khususnya proteksi lapis baja balistik baru,
 senjata dan sistem elektronik baru
(Kredit foto: MathKnight)

Persenjataan Merkava 4
Tank Merkava 4 memiliki all-electric turret baru yang dikembangkan oleh Elbit dan anak perusahaanya  yaitu El-Op. Hanya satu palka yang dipasang di turret , palka komandan.

Meriam smooth-bore 120mm telah dikembangkan dan dilengkapkan oleh Israel Military Industries untuk Merkava 4.

Meriam baru ini adalah generasi lanjutan dari meriam yang digunakan Merkava 3. Selubung Vidco thermal pada meriam mencegah perubahan bentuk dari laras akibat kondisi lingkungan dan akibat proses menembak itu sendiri. Meriam ini bisa menembakkan amunisi dengan daya yang lebih tinggi termasuk proyektil penetrasi dan guided shells 120mm.

Meriam Smooth-bore 120 mm tank Merkava 4
Merkava 4 memiliki meriam 120mm baru, sebuah pengembangan dari meriam Merkava 3
(Kredit Foto:Michael Mass, Yad la-Shiryon Museum)
 Merkava 4 Tank Tempur Utama Israel
Tank ini dapat membawa 48 butir amunisi yang masing-masing disimpan dalam wadah pelindung. Jenis-jenis amunisinya antara lain APFSDS-T M711 (CL 3254), the HEAT-MP-T M325 (CL 3105) dan TPCSDS-T M324 (CL 3139) yang disuplai oleh Ammunition Group of Israel Military Industries. Meriam ini juga mampu menembakkan amunisi 120mm lainnya seperti milik Perancis, Jerman atau AS.

Tank ini juga dilengkapi dengan senapan mesin 7.62mm dan sistem internal operasi internal mortir 60mm yang dikembangkan oleh Soltam Ltd. Mortir dapat menembakkan bahan peledak dan mengiluminasi daerah di jarak 2,7km. Suite proteksi (perlindungan) mencakup identifikasi ancaman elektromagnetik dan sistem peringatan canggih.

 Meriam Smooth-bore 120 mm tank Merkava 4
Sistem Kontrol Tembak El Op
Sistem kontrol tembak baru, yang dikembangkan oleh El Op termasuk fitur yang sangat canggih, yaitu kemampuan untuk menemukan dan mengunci target bergerak, bahkan helikopter udara, walaupun tank itu sendiri juga sedang dalam keadaan bergerak.
 Senapan mesin 7.62mm Merkava 4
Komputer mengatur sistem kontrol tembak termasuk stabilisasi line-of-sight dalam dua sumbu, pemandangan televisi generasi kedua dan pelacak target otomatis termal, berbagai laser rangefinder, improvisasi thermal night vision system dan dynamic cant angle indicator.

Merkava 4 Tank Tempur Utama Israel
Sistem kontrol tembak baru yang canggih termasuk kemampuan untuk menemukan dan mengunci
target bergerak, bahkan helikopter, walaupun Merkava sedang dalam keadaan bergerak juga.
(Kredit Foto: Michael Mass, Yad la-Shiryon Museum)
 Merkava 4 Tank Tempur Utama Israel
Stasiun komandan dilengkapi dengan stabilised panoramic day dan night sight. Sistem operasi yang terintegrasi meliputi data komunikasi canggih dan manajemen pertempuran. Perusahaan Tadiran yang mengembangkan sistem komunikasi Merkava, sistem komunikasi antar kendaraan dan VRC 120 vehicular transceiver radio dengan perangkat penerima tambahan yang tertanam.
 Sistem Transmisi Merkava 4

Countermeasures
Merkava 4 dilengkapi dengan Amcoram LWS-2 laser warning system, dengan tampilan ancaman peringatan yang terpasang di stasiun komandan. Salah satu peluncur dipasang pada kedua sisi tank, yang dapat meluncurkan granat asap dan umpan.

Merkava 4 juga telah dilengkapi dengan Rafael Trophy Active Protection System. Trophy menampilkan cakupan pandangan 360° terhadap roket anti-tank, rudal anti-tank dan peledak anti tank lainnya. Setelah Trophy mendeteksi ancaman, dilacak dan diklasifikasikan dan titik mencegat optimal dihitung, sebelum meluncurkan balasan.

Senapan mesin 7.62mm Merkava 4
Merkava 4 juga dilengkapi dengan senapan mesin 7.62mm
(Kredit foto: MathKnight)
 Merkava 4 Tank Tempur Utama Israel
Sensor termasuk radar dengan empat antena ditempatkan di sekitar kendaraan. Pengembangan sistem selesai pada April 2007 dan IDF telah menyetujui produksi untuk dipasangkan di tank Merkava baru.

Sistem ini berhasil diuji pada tank Merkava 4 oleh Angkatan Pertahanan Israel pada bulan Desember 2010. Sistem Trophy yang digunakan pada MBT Merkava 4 juga berhasil mengantisipasi roket anti-tank yang ditembakkan oleh seorang pria bersenjata peluncur roket di dekat pagar keamanan Jalur Gaza pada Maret 2011.


Mesin
Merkava 4 menggunakan mesin diesel V-12 yang setara kekuatannya dengan 1.500 hp (tenaga kuda). Kompartemen mesin dan satu tangki bahan bakar berada di depan tank dan dua tangki bahan bakar berada di bagian belakang. Mesin baru ini lebih unggul 25% dalam kekuatan dibandingkan dengan Powerpack 1.200hp yang digunakan pada Merkava 3.

Sistem Transmisi Merkava 4
Merkava 4 memiliki lima gigi transmisi otomatis, tidak lagi empat gigi seperti pada Merkava 3
(Foto: Ereshkigal1)

Adalah mesin diesel GD883 yang diproduksi oleh Perusahaan Jerman MTU di bawah lisensi produksi oleh General Dynamics Land Systems di Amerika Serikat. Mesin ditransfer ke Israel untuk instalasi dan integrasi dengan transmisi otomatis dan dengan sistem kontrol komputer mesin. Merkava 4 memiliki lima gigi transmisi otomatis, tidak lagi empat gigi seperti pada Merkava 3. Sistem transmisi diproduksi oleh Renk. Peredam kejut (shock absorbers) single position rotary dipasang eksternal.


Lambung (Hull)
Desain ulang dari lambung sekitar instalasi powerpack baru telah menjadikan proteksi lapis baja frontal meningkat dan perubahan/perbaikan lapangan pandang driver. Untuk berjalan mundur, driver menggunakan kamera.

Merkava 4 Tank Tempur Utama Israel
Fitur Merkava 4 secara signifikan ditingkatkan, khususnya proteksi lapis baja balistik baru,
senjata dan sistem elektronik baru.
(Kredit foto: Flickr-Israel Defense Forces)

Sebuah fitur baru dari tank Merkava 4 ini adalah lapis baja modular yang dipasang mencakup turret. Tank ini akan melindungi terhadap berbagai ancaman, termasuk rudal udara yang dipandu radar dan senjata-senjata anti-tank. Deteksi kebakaran otomatis dan supresi jua telah dipasang. Bagian bawah lambung telah dilengkapi dengan proteksi lapis baja tambahan terhadap ranjau. Kompartemen pengemudi dan kru dilengkapi dengan sistem pemanas dan pendingin.


Read more ...

UAV israel Termaju Di Dunia

Rabu, 27 November 2013
Heron UAV Israel
Israel, negara yang memiliki industri pertahanan paling maju di kawasan Timur Tengah, telah berada di garis depan dalam bisnis kendaraan tak berawak (drone). Saat ini drone telah mengubah cara perang dan akan terus berkembang dalam dekade-dekade mendatang.

Elbit Systems dan Aeronautics Defense Systems yang merupakan perusahaan pertahanan milik Israel, mengembangkan pesawat udara tak berawak (drone udara / UAV) baru yang lebih lincah, serta drone darat dan drone laut. Negara Yahudi ini menargetkan pasar senilai sekitar 50 miliar dolar per tahun untuk bisnis drone. Memang, Israel secara umum dianggap sebagai eksportir terkemuka UAV di dunia.

Stockholm International Peace Research Institute mengatakan perusahaan pertahanan Israel berada di balik 41 persen dari semua ekspor UAV di seluruh dunia di rentang 2001 hingga 2011. Ekspor mereka ke 24 negara, termasuk Amerika Serikat !

Pejabat industri pertahanan Israel mengatakan bahwa secara signifikan akan lebih murah membeli UAV baru ketimbang melatih pilot angkatan udara.

"Dalam beberapa tahun terakhir, di Angkatan Udara Israel, serangan pesawat tanpa awak terjadi lebih banyak daripada pesawat berpilot," kata Ophir Shoham, Brigadir Jenderal dari pasukan cadangan yang memimpin Divisi Penelitian Departemen Pertahanan dan Pengembangan yang dikenal dalam bahasa Ibrani dengan akronim Mafat.

Shoham, telah bekerja selama tiga tahun di Mafat, bertanggung jawab untuk program kementerian pertahanan untuk mengembangkan teknologi canggih roket, rudal pencegat, satelit dan sistem tak berawak.

"Dalam beberapa tahun ke depan, akan ada sejumlah misi operasi yang karakteristiknya diketahui akan mampu dilaksanakan hanya dengan sejumlah kecil sistem tak berawak," ujar Shoham kepada harian Israel Haarets dalam sebuah wawancara.

"Itu arah yang sudah kami ambil," katanya. "Robot memang tidak akan menggantikan tentara sesungguhnya, tapi kami akan mengoperasikan kendaraan tak berawak terhadap target yang sangat berbahaya. Saya lebih menargetkan terhadap wilayah musuh yang mana kami disitu dapat mengirimkan kendaraan remote kontrol. Kendaraan tersebut akan secara baik mengamati dan melakukan penyerangan. Kita akan menyaksikan kejadian-kejadian ini di masa mendatang," ujar Shoham.

Angkatan Bersenjata Israel sudah sejak lama menggunakan UAV untuk operasi intelijen dalam perang melawan pejuang Palestina dan Hizbullah yang didukung Iran di Libanon. Israel juga memelopori penggunaan drone bersenjata rudal untuk membunuh para pemimpin kunci dari pejuang-pejuang itu.

Misi pertama pembunuhan tersebut terjadi di Yaman pada bulan November 2002. Namun UAV yang digunakan Israel kala itu masih buatan Amerika Serikat, yang mengembangkan UAV seperti General Atomic MQ-1 sebagai drone predator pembunuh dalam perang mereka melawan al-Qaida sejak serangan 11 September 2001.

Israel pertama kali merintis UAV pada tahun 1970. UAV Israel yang pertama kali yang utamanya memiliki peran tempur, yakni sebuah varian awal yang disebut dengan Scout (Pramuka), digunakan pada Juni 1982 saat serangan Israel ke Lebanon. UAV Scout ini dibangun oleh Israel Aircraft Industries.

Skuadron 200, unit UAV Israel yang pertama, menggunakan Scout sebagai umpan untuk mengetahui lokasi rudal permukaan-ke-udara Suriah di Lebanon, berpikir bahwa UAV itu adalah pesawat tempur, untuk mengunci sistem radar, yang akhirnya memperlihatkan posisi mereka. Dengan taktik seperti itu, pesawat tempur Israel akhirnya berhasil menyingkirkan 19 batteriesselama dua hari, dan 85 pesawat Suriah ditembak jatuh. Israel tanpa mengalami kerugian.

Selain ekspor, perusahaan pertahanan Israel lebih memilih untuk mendirikan anak perusahaaan di negara-negara konsumen guna lebih menargetkan pasar, ketimbang menambah manufaktur lokal. Salah satu contohnya adalah UAV Aerostar dan Orbiter 2M yang diproduksi oleh Azad Systems Co di Azerbaijan, yang merupakan perusahaan patungan antara Aeronautics Israel dan Kementerian Pertahanan Azerbaijan. Azerbaijan, negara kaya minyak yang berbatasan dengan Iran, diketahui memang memiliki hubungan yang baik dengan Israel.

Menurut seorang pejabat senior Israel kepada The Jerusalem Post, ada tiga faktor yang menjadi pemicu keberhasilan Israel menjadi pemimpin dunia untuk urusan pengembangan dan produksi UAV. Yang pertama, Israel memiliki sumber daya manusia dan inovasi yang luar biasa. Kedua, Israel memiliki pengalaman tempur. Yang dengan itu Israel bisa sangat memahami apa yang mereka butuhkan. Dan ketiga, penggunaan operasional langsung karean Israel selalu berada dalam konflik yang menjadikan Israel terus berusaha menyempurnakan sistemnya.

Kredit foto : israeli-weapons.com


Read more ...